Berikut adalah keuntungan dan kerugian Nintendo Switch berdasarkan berbagai sumber terpercaya:

Keuntungan Nintendo Switch

1. Konsol Hybrid yang Portabel
   Nintendo Switch dapat digunakan sebagai konsol rumahan yang dihubungkan ke TV sekaligus sebagai perangkat handheld yang bisa dibawa kemana saja. Fleksibilitas ini akan dapat memungkinkan kamu untuk bermain kapan saja maupun juga di mana saja.
2. Bisa Terhubung ke TV
   Mode dock memungkinkan bermain di layar TV besar dengan resolusi hingga 1080p, memberikan sensasi bermain konsol tradisional.
3. Fitur Touch Screen
   Layar sentuh multi-capacitive memungkinkan interaksi yang mudah dan mendukung berbagai game dengan kontrol sentuh.
4. Performa Prosesor Nvidia Tegra
   Prosesor khusus yang memberikan performa baik untuk game mobile dengan resolusi 720p dan frame rate stabil.
5. Kontroler Joy-Con yang Fleksibel
   Joy-Con juga dapat dilepas maupun juga dapat digunakan secara individual untuk multiplayer lokal tanpa perlu menggunakan perangkat tambahan.
6. Perpustakaan Game Eksklusif yang Kuat
   Nintendo telah memiliki banyak game yang bereksklusif populer seperti Mario, Zelda, Animal Crossing, yang tidak tersedia di platform atau tempat game yang lainnya.
7. Pengalaman Multiplayer yang Mudah
   Mendukung multiplayer lokal dan online dengan fitur sosial yang terus ditingkatkan.
8. Harga Relatif Terjangkau
   Dibandingkan dengan konsol generasi terbaru lain, Switch memiliki harga yang lebih ramah di kantong. Luck365

Kerugian Nintendo Switch

1. Baterai Terbatas
   Model asli memiliki durasi baterai singkat (sekitar 4,5 – 9 jam tergantung game), yang bisa menjadi kendala untuk sesi bermain panjang saat handheld.
2. Tidak Mendukung 4K
   Switch tidak hanya mendukung hingga 1080p yang saat docked maupun juga 720p saat menggunakan handheld, graphic size tersebut kalah dibandingkan dengan PS5 maupun juga dengan Xbox Series X yang telah mendukung dengan graphic size 4K. elevagedebergerallemand
3. Performa Terbatas untuk Game Berat
   Game dengan grafis yang berat sering juga mengalami frame drop atau juga dalam penurunan performa dibandingkan dengan versi dari konsol lain.
4. Kapasitas Penyimpanan Internal Kecil
   Hanya 32GB (64GB untuk OLED), sehingga perlu microSD tambahan untuk menyimpan banyak game digital.
5. Layanan Online Kurang Lengkap
   Nintendo Switch Online kurang stabil dan fitur sosialnya masih terbatas dibandingkan layanan online kompetitor.
6. Masalah Joy-Con Drift
   Analog stick Joy-Con kadang bergerak sendiri tanpa disentuh, masalah yang banyak dikeluhkan pengguna lama.
7. Dukungan Pihak Ketiga Terbatas
   Beberapa game populer pihak ketiga hadir dalam versi yang dipangkas atau tidak hadir sama sekali di Switch.
8. Model Lite Tidak Bisa Lepas Kontroler
   Switch Lite telah memiliki kontroler dalam bawaan yang biasanya tidak bisa dilepas, maupun juga membatasi multiplayer lokal tanpa pembelian tambahan tersebut.
9. Ukuran Layar Terbatas
   Meski OLED yang lebih besar, layar Switch masih tetap terbilang ukuran kecil dibandingkan dengan perangkat handheld lain atau perangkat seperti smartphone.

Kesimpulan

Nintendo Switch unggul dalam fleksibilitas, portabilitas, dan koleksi game eksklusif yang kuat, menjadikannya pilihan tepat bagi gamer yang ingin bermain di mana saja dan menikmati game Nintendo klasik. Namun, keterbatasan baterai, performa grafis, dan layanan online menjadi pertimbangan penting sebelum membeli.